Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Seniman menampilkan drama kolosal Kesah Cahaya saat pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-30 Tahun 2024 di Stadion Gelora Kadrie Oening, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (8/9/2024). NTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nym

Samarinda, IDN Times - Delegasi Malaysia yang diwakili oleh Jabatan Kemajuan Islam Malaysia (JAKIM) turut berpartisipasi dalam Expo Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-30 yang diselenggarakan di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

1. Pameran diikuti peserta dari luar negeri

Pekerja menyelesaikan pembuatan ornamen ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX di GOR Kadrie Oening, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (2/9/2024). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, menyampaikan pada Senin (9/9/2024) bahwa pameran ini tidak hanya diikuti oleh peserta dari dalam negeri, tetapi juga melibatkan delegasi dari negara-negara serumpun, termasuk JAKIM dari Malaysia. Pameran tersebut menampilkan beragam karya seni antarbangsa, halal food, dan kaligrafi internasional.

"Keikutsertaan JAKIM pada MTQ kali ini mencerminkan hubungan erat antara Indonesia dan Malaysia, terutama dalam bidang keagamaan dan syiar Islam," ujar Sri Wahyuni di Samarinda dilaporkan Antara.

2. Perkuatan kerja sama dengan Indonesia

Pembukaan MTQ Nasional ke-30 Tahun 2024 di Kalimantan Timur (IDN Times/Istimewa)

Penolong Pegawai Hal Ehwal Islam dari Unit Komunikasi Korporat JAKIM, Tuan Haji Hamdan Bin Muhammad, menjelaskan bahwa tujuan utama partisipasi JAKIM adalah untuk memperkuat kerja sama dengan Indonesia, khususnya terkait kebijakan sertifikasi halal.

"Kehadiran kami di sini tidak hanya untuk memperkenalkan peran JAKIM dalam sertifikasi halal, tetapi juga untuk mempererat hubungan dengan Indonesia dalam bidang dakwah dan pengelolaan produk halal," ujar Tuan Haji Hamdan di Convention Hall GOR Kadrie Oening.

Partisipasi JAKIM dalam MTQ Nasional ini juga menyoroti peran penting Malaysia dalam pengembangan syiar Islam di kawasan Melayu. Menurutnya, kehadiran mereka sebagai negara serumpun adalah bagian dari upaya untuk mempromosikan dakwah Islam secara lebih luas.

3. Keikutsertaan dalam ajang internasional di Mesir

Ada Pameran Kaligrafi Dunia dari 36 Negara di MTQ Nasional 2024 (IDN Times/Istimewa)

Lebih lanjut, JAKIM juga berencana mengirim juara MTQ dari Indonesia untuk berkompetisi di ajang internasional di Mesir pada bulan Oktober mendatang.

Kehadiran delegasi JAKIM mendapat sambutan hangat dari para pengunjung, terutama mereka yang tertarik dengan industri halal dan perkembangan dakwah di Malaysia.

Diharapkan, keikutsertaan JAKIM di MTQ Nasional ke-30 ini dapat membuka peluang kerjasama yang lebih luas antara Indonesia dan Malaysia, khususnya dalam pengembangan sektor halal dan dakwah Islam.

"Dengan adanya penyelarasan standar halal yang kuat dan terpadu antara Indonesia dan Malaysia, kita bisa memastikan bahwa produk-produk yang beredar di masyarakat sesuai dengan syariat Islam," tutup Tuan Haji Hamdan.

Editorial Team