- RSJ Amino Gondohutomo Semarang
Nomor telepon: (024) 6722565 - RSJ Marzoeki Mahdi Bogor
Nomor telepon: (0251) 8324024, 8324025, 8320467 - RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta
Nomor telepon: (021) 5682841 - RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang
Nomor telepon: (0293) 363601 - RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang
Nomor telepon: (0341) 423444
Bikin Heboh! Pria di Pontianak Nekat Akhiri Hidup sambil Live Facebook

Pontianak, IDN Times - Seorang pemuda di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) menghebohkan jagad maya usai melakukan aksi bunuh dirinya sambil siaran langsung (live) di media sosial Facebook.
Sebelum mengakhiri hidupnya, sebuah akun Facebook Arez (Acab) melakukan siaran langsung di media sosial Facebook pada Kamis (11/9/2025). Siaran langsung tersebut ditonton oleh puluhan ribu warga dengan ratusan komentar sebelum video tersebut dihapus.
Penafian: artikel ini memuat informasi tentang bunuh diri. Pembaca diharapkan lebih bijak.
1. Gantung diri sambil live

Aksi tragis itu diduga berlangsung di sebuah Taman Kanak-Kanak (TK) di kawasan Kota Baru, Pontianak. Pria tersebut diketahui merupakan warga Pontianak berusia 29 tahun.
Siaran langsung di akun Facebook terdebut berdurasi 1 jam 47 menit. Tercatat ditonton lebih dari puluhan ribu kali dengan ratusan komentar.
2. Sebelum akhiri hidupnya, korban sempat merokok

Pada tayangan tersebut, pemuda ini menggunakan hoodie berwarna hitam. Dia tampak menghabiskan sebatang rokok terlebih dahulu, tampak kepulan asap dari live tersebut.
Dengan caption ‘live terakhir’, tanpa aba-aba pria tersebut langsung mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dengan seutas tali yang telah disiapkannya. Pada menit ke-4, tubuh pemuda itu tampak berputar perlahan hingga akhirnya tak lagi bergerak. Warganet pun sontak heboh dan sebagian meminta siaran dihentikan. Namun, video tersebut tetap berlangsung hingga usai.
3. Anggota kepolisian turun ke lapangan

Informasi yang beredar, pemuda yang nekat mengakhiri hidup dengan cara pilu itu merupakan warga Sungai Jawi, Kota Pontianak. Saat dikonfirmasi, Wakasat Reskrim Polresta Pontianak, AKP Agus Haryono, membenarkan adanya laporan mengenai live gantung diri tersebut.
Menurut Agus, pemuda yang melakukan aksi gantung diri secara live tersebut, yakni berinisial HP berusia 29 tahun merupakan warga Sungai Jawi Dalam. Di mana jenazah pemuda sempat dibawa ke RS Anton Soejarwo Pontianak, Dokkes Polda Kalbar, kemudian selanjutnya dibawa ke pulang ke rumah duka.
“Peristiwa gantung diri itu benar adanya, anggota sudah turun ke lapangan untuk penyelidikan,” tukasnya.
4. Hotline pencegahan bunuh diri

Bunuh diri merupakan salah satu masalah kesehatan jiwa serius yang kerap diabaikan. Padahal, langkah pencegahan dapat dilakukan dengan menyediakan dukungan dan akses ke layanan konseling yang tepat.
Jika kamu atau seseorang di sekitarmu membutuhkan bantuan, segera hubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri melalui nomor darurat (021) 500-454 atau 119. Layanan ini bebas pulsa dan tersedia untuk membantu.
Layanan Kesehatan Jiwa di Puskesmas
Menurut data Kementerian Kesehatan RI, saat ini terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas di seluruh Indonesia yang menyediakan layanan kesehatan jiwa. Kamu dapat langsung mengunjungi atau menghubungi Puskesmas terdekat untuk memastikan layanan ini tersedia.
Bagi pemegang BPJS, konsultasi kesehatan jiwa di Puskesmas tidak dipungut biaya alias gratis. Sementara itu, bagi yang belum memiliki BPJS, konsultasi dapat dilakukan dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.
Rumah Sakit Jiwa Rujukan
Kementerian Kesehatan RI juga menyiapkan lima rumah sakit jiwa rujukan yang dilengkapi layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri, yaitu:
Bantuan dari Organisasi Non-Pemerintah (NGO)
Selain layanan dari pemerintah, beberapa organisasi juga aktif memberikan dukungan dan bantuan konseling, di antaranya:
- Jangan Bunuh Diri
Telepon: (021) 9696 9293
Email: janganbunuhdiri@yahoo.com - Into The Light Indonesia
Pesan melalui halaman Facebook: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID)
Direct message melalui Twitter: @IntoTheLightID
Masalah kesehatan jiwa adalah hal yang penting dan tidak boleh dianggap sepele. Jangan ragu untuk mencari bantuan atau memberikan dukungan kepada orang-orang di sekitar yang membutuhkan. Bersama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih peduli dan mendukung.