Menteri Perhubungan Pastikan Kelancaran Proyek Transportasi di IKN
Menhub Budi Karya Sumadi kunjungi proyek dermaga logistik berlokasi di dekat jembatan bentang pendek Pulau Balang. (IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Perhatian kepada ibu kota Nusantara (IKN) tak hanya pada kawasan inti pusat pemerintah (KIPP) saja. Tidak kalah penting memastikan pembangunan infrastruktur pendukung berjalan dengan baik. Itu yang membuat Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertandang ke Bumi Etam, sebutan Kalimantan Timur pada Jumat, 20 Januari 2023 lalu.
Ia meninjau lokasi pembangunan dermaga logistik pembangunan IKN yang berada di dekat Pulau Balang. Tepatnya tak jauh dari jembatan bentang pendek Pulau Balang dan Simpang Riko Penajam Paser Utara (PPU). Dermaga ini masuk dalam Kelurahan Pantai Lango.
Budi datang membawa arsitek hingga anggota DPR RI untuk meninjau beberapa lokasi alternatif dermaga wisata menggunakan kapal speedboat. Kemudian menetapkan lokasi dermaga wisata dan alternatif lokasi bandara VVIP dalam agenda kunjungan awal tahun tersebut.
1. Pilih garis Pantai Punggur sebagai dermaga wisata
Menhub datang bersama Arsitek Andra Matin dan anggota DPR RI Irwan. Dia memutuskan Pantai Punggur sebagai lokasi dermaga wisata. (IDN Times/Istimewa)Menhub meninjau tiga lokasi dermaga wisata. Mulai dari dermaga PT ITCI Kartika Utama, dermaga PT Tepian Benuo Paser atau pemanfaatan garis Pantai Punggur, dan sekitar wilayah Desa Pemaluan. Dia memutuskan Punggur sebagai lokasi dermaga wisata.
“Jarak dermaga wisata ini sekitar 9 kilometer dari titik nol IKN. Kalau dibuat dermaga dengan bangunan tradisional dan pemandangan sungai yang indah, ini menjadi titik penting dan impresif,” ungkapnya. Nantinya tak hanya dermaga, ada pula kapal wisata untuk melengkapi fasilitas tersebut.
“Sehingga bisa menikmati lunch maupun dinner di kapal,” ucapnya. Posisi dermaga wisata nantinya akan sangat mudah diakses oleh pengunjung. Sebab berada strategis di antara Balikpapan dan IKN. Mengingat jarak dari Kota Minyak ke dermaga wisata sekitar 1 jam.
Budi menggunakan helikopter meninjau titik-titik alternatif lokasi bandara VVIP yang sekaligus menjadi bandara TNI AU. Dia akan berkoordinasi dengan kepala staf angkatan udara (KSAU), Kementerian PUPR, dan otoritas terkait. “Semoga kami bisa mengusulkan satu lokasi titik bandara,” harapnya.
Baca Juga: Ratusan Guru di Balikpapan Memperoleh Penghargaan dari Presiden Jokowi
2. Bangun dermaga logistik IKN
Proyek dermaga logistik IKN saat dikunjungi Menhub. Proyek ini memakan dana Rp 99,6 miliar. (IDN Times/Istimewa)Kedatangan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi disambut Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim Junaidi. Mereka berdiskusi di lokasi proyek pembangunan dermaga logistik yang telah berjalan sejak 3 Januari. Proyek ini memakan dana Rp99,6 miliar dari APBN 2023.
Kepala BBPJN Kaltim Junaidi menyebutkan, dermaga ini melayani logistik khusus untuk infrastruktur pembangunan bandara VVIP dan jalan bebas hambatan dari Pulau Balang sampai IKN. Nantinya kapasitas dermaga logistik bisa untuk sandar tiga kapal ponton. “Waktu pengerjaan selama 6 bulan, kami juga menggunakan precast,” ucapnya.
PT PP Presisi menjadi kontraktor yang terpilih membangun dermaga logistik. Dia menjelaskan, total luas dermaga 4 hektare. Khusus area jetty panjang 160 meter dan lebar 15 meter. Ada pun detail jumlah tiang pancang 184 titik dengan diameter 600 milimeter.
Junaidi meminta dukungan Kemenhub dalam pengaturan lalu lintas pelayaran selama pembangunan dermaga logistik. Pihaknya akan membangun jembatan duplikasi bentang pendek dan pelindung tumbukan kapal atau fender di bentang panjang jembatan Pulau Balang.
Saat ini BBPJN Kaltim juga membangun tol IKN yang masih terus berprogress. Target selesai pada Juni 2024. “Kalau pembebasan lahan sebenarnya sudah hampir selesai, tinggal musyawarah dan pembayaran. Semoga semua masyarakat mendukung,” tutupnya.
3. Desain dermaga wisata representasi Kalimantan
Arsitek kenamaan Andra Matin (kanan) berpendapat desain dermaga wisata harus menarik dan representasi Kalimantan. Konsep modern dan ramah lingkungan. (IDN Times/Istimewa)Dalam kesempatan itu, Budi mengajak arsitek kenamaan Isandra Matin atau yang akrab dikenal Andra Matin. Andra merupakan arsitek yang kerap bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan. Hasil karyanya selama ini telah tersebar di beragam bangunan di Indonesia.
Setelah meninjau lokasi dermaga wisata, Andra menjelaskan dermaga ini memiliki potensi alternatif untuk menikmati titik nol IKN. Khususnya pendekatan dari sisi laut. Dermaga memiliki keunggulan, pengunjung bisa menikmati keindahan alam yang ada di sekitar IKN.
“Desain dermaga wisata ini harus menarik, ikonis, dan bisa merepresentasikan Kalimantan sekaligus modern,” tuturnya. Dia mengingatkan, pembangunan dermaga wisata tetap harus menjaga konsep ramah lingkungan yang senada dengan IKN.
Andra merasa suatu kehormatan dapat berkontribusi melalui pembuatan desain dermaga wisata yang baik dan bagus. Letaknya sangat indah berada di tengah laut kecil. “Semoga desain dermaga wisata ini bisa menjadi sesuatu yang membanggakan dari IKN,” ujarnya.
4. DPR RI siap dukung anggaran
Anggota Komisi V DPR RI Irwan sebagai dapil Kaltim menemani kunjungan kerja Menteri Perhubungan. (IDN Times/Istimewa)Sebagai perwakilan rakyat Kaltim, anggota Komisi V DPR RI Irwan turut hadir dalam kunjungan kerja Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bumi Etam. Keduanya melihat proyek dermaga logistik serta meninjau pemilihan dermaga wisata.
Kepada media, Irwan mengatakan, Komisi V akan siap mendukung rencana pembangunan yang berkaitan dengan IKN. "Mulai dari dermaga hingga bandara VVIP," sebutnya. Kehadirannya sebagai bentuk dukungan parlemen terhadap IKN.
Menurutnya kegiatan pembangunan IKN harus mendapat dukungan dari beragam pihak. Apalagi dermaga dan bandara VVIP penting sebagai bagian dari konektivitas IKN. "Kami sangat mendukung, terkait anggaran selama menggunakan APBN akan dibahas oleh komisi. Prinsipnya kami mendukung rencana ini," ucapnya.
Baca Juga: Polresta Balikpapan Masih Memberlakukan Tilang Elektronik
