Kemenkes Pastikan Sumber Penyakit Malaria Berada di Perbatasan PPU

Kasus penyakit malaria mengancam warga IKN

Samarinda, IDN Times - Tim Kerja Malaria Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Helen Dewi Prameswari menyatakan kasus malaria di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2022 sebenarnya berasal dari perbatasan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

"Tim tidak menemukan malaria di IKN. Temuan yang dilakukan oleh Kemenkes menunjukkan bahwa di kawasan IKN, khususnya Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) tidak ditemukan adanya malaria," ujar Helen dilaporkan Antara di Samarinda, Senin (8/5/2023).

1. Perbatasan dengan Paser dan Kutai Kartanegara awal penyebaran malaria

Kemenkes Pastikan Sumber Penyakit Malaria Berada di Perbatasan PPUSebuah kendi yang berisi tanah dan air dari seluruh provinsi se-Indonesia usai seremoni ritual Kendi Nusantara di titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/hp.)

Ia menegaskan permasalahan malaria di wilayah IKN berasal dari wilayah lintas batas yang berbatasan dengan Kabupaten PPU yakni Kabupaten Paser dan Kabupaten Kutai Barat.

Tingginya angka kasus malaria di Kabupaten PPU merupakan muara kasus dari wilayah lintas batas kabupaten tersebut, di mana di Kabupaten PPU terdapat satu puskesmas rawat inap yaitu Puskesmas Sotek yang menjadi rujukan dari wilayah perbatasan dengan Kabupaten Kutai Barat.

Wilayah daratan IKN seluas sekitar 256.142 hektare terletak pada dua kabupaten. Kawasan IKN beririsan dengan enam kecamatan yakni Kecamatan Sepaku, Kecamatan Samboja, Kecamatan Loa Janan, Kecamatan Loa Kulu, Kecamatan Muara Jawa, dan Kecamatan Sanga-Sanga.

Baca Juga: Kejari Samarinda Tangani Korupsi  Kongkalikong 2 BUMD di Kaltim

2. Titik penyebaran penyakit malaria

Kemenkes Pastikan Sumber Penyakit Malaria Berada di Perbatasan PPUIlustrasi pencegahan malaria Dinkes PPU bagikan kelambu anti nyamuk di kawasan endemis nyamuk malaria ke warga (IDN Times/Ervan)

Sementara itu wilayah endemis malaria terdekat dari IKN berada di Kelurahan Sotek, Kabupaten PPU yang jaraknya ke titik nol IKN di Kecamatan Sepaku sekitar 40 kilometer, sedangkan nyamuk anopheles yang menjadi penyebab malaria paling jauh terbang hanya 1-2 kilometer.

Pada kesempatan terpisah Pengelola Program Malaria Dinas Kesehatan Kabupaten PPU Ponco Waluyo mengatakan kasus malaria terakhir yang ditemukan di wilayah yang sekarang menjadi IKN tersebut adalah pada November 2018.

"Saat itu kami menemukan kasus indigenous terakhir di kawasan itu, namun sampai sekarang tidak pernah lagi kami temukan kasus tersebut," ujar Ponco yang sudah sejak tahun 1992 terlibat dalam penanganan kasus malaria.

3. Kasus malaria IKN bersumber dari kawasan lain

Kemenkes Pastikan Sumber Penyakit Malaria Berada di Perbatasan PPUPekerja hutan sangat rentan terkena malaria menjadi target Dinkes Penajam Paser Utara (IDN Times/Ervan)

Beberapa kasus malaria yang ditemukan di wilayah IKN merupakan kasus impor dari tempat lain, misalnya kasus malaria di Persemaian Semoi, bukan kasus asli dari yang digarap IKN saat ini.

"Itu merupakan kasus malaria dari luar yaitu beberapa kasus yang positif dari pekerja daerah aliran sungai yang melakukan penanaman bibit pohon di sepanjang jalur di kawasan IKN," kata Ponco.

Pengelola Program Malaria Dinas Kesehatan PPU telah melakukan survei untuk kelompok pekerja yang berisiko. Bahkan sudah pengambilan sampel bagi pekerja konstruksi, namun hingga saat ini belum ada yang terpapar kasus malaria, sehingga ia menyatakan aman.

Baca Juga: Kecelakaan Fatal, Truk Terbalik di Gerbang Tol Balikpapan-Samarinda

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya