Borneo FC dalam Tekanan, Lefundes Tegaskan Timnya Tak Kehabisan Bensin

Samarinda, IDN Times - Hasil imbang yang diraih Borneo FC saat bertandang ke Surabaya belum mampu mengembalikan Pesut Etam ke jalur kemenangan. Dalam tiga pertandingan terakhir, tim kebanggaan Urang Samarinda mencatatkan dua kekalahan dan satu hasil seri, yang membuat jarak poin dengan para pesaing di papan atas semakin menipis.
Situasi tersebut berdampak langsung pada posisi Borneo FC di klasemen. Selisih poin dengan Persib Bandung kini hanya terpaut tiga angka, sehingga persaingan menuju puncak klasemen semakin ketat.
1. Komentar miring tentang performa Borneo FC

Rentetan hasil kurang maksimal itu pun memunculkan beragam komentar dari pengamat hingga warganet. Sebagian menilai Borneo FC mulai kehabisan tenaga, sementara lainnya mempertanyakan perubahan gaya permainan tim yang sebelumnya sempat mencatatkan rekor 11 kemenangan beruntun.
Menanggapi hal tersebut, Pelatih Borneo FC Fabio Lefundes menegaskan bahwa performa tim dalam kompetisi panjang tidak selalu bisa konsisten.
“Tidak ada satu pun tim yang bisa konsisten selama saya berada di sini,” ujar Lefundes dalam website Borneo FC
2. Tiga pertandingan penting

Putaran pertama Super League 2025/2026 masih menyisakan tiga pertandingan. Tantangan yang dihadapi Pesut Etam pun tidak ringan, karena dua laga harus dijalani di kandang lawan dan satu laga kandang saat menjamu PSM Makassar.
Laga terdekat sekaligus penutup tahun akan mempertemukan Borneo FC dengan Malut United di Stadion Kie Raha, Ternate, Minggu (28/12).
3. Maksimalkan tiga laga tersisa

Lefundes berharap timnya mampu memaksimalkan tiga laga tersisa pada putaran pertama untuk menambah poin dan menjaga posisi di papan atas klasemen.
“Kami masih memiliki tiga pertandingan di putaran pertama. Semoga kami bisa mendapatkan tambahan poin, sehingga pada putaran kedua nanti kami dapat melakukan sejumlah penyesuaian,” tegasnya.








