Kebun Raya Balikpapan, Wisata Edukasi di Kalimantan

Pengunjung akan temukan banyak jenis kayu

Balikpapan, IDN Times - Kebun Raya Balikpapan memiliki luas sekitar 309 hektare, diresmikan pada 20 Agustus tahun 2014. Semenjak kehadirannya, tempat ini tetap saja menjadi populer di kalangan masyarakat Balikpapan. Uniknya, kebun raya ini saat ini dinobatkan sebagai salah satu kebun raya terluas di Indonesia. 

Kebun Raya Balikpapan pada awalnya dibangun berdasarkan keprihatinan karena semakin terancamnya ekosistem hutan Kalimantan. Kerusakan pada hutan Kalimantan memiliki dampak yang besar terhadap hilangnya tanaman dan binatang endemik. 

Oleh karena itu, para inisiator membuat terobosan baru tentang pembuatan kawasan hutan yang bisa berfungsi juga sebagai fasilitas wisata dan penunjang pendidikan. Selain itu, mereka berharap bahwa keberadaan tempat ini bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya pelestarian lingkungan.

1. Daya tarik

Kebun Raya Balikpapan, Wisata Edukasi di Kalimantankebunraya.balikpapan.go.id

Kebun Raya ini masih termasuk ke dalam area hutan primer Sungai Wain. Terdapat berbagai macam keanekaragaman hayati endemik khas Kalimantan di sini. Disebutkan sebagai salah satu pulau terbesar di Indonesia, Kalimantan sangat kaya dengan tumbuhan kayu hutan tropis.

Peresmian Kebun Raya Balikpapan disimbolkan dengan penyerahan tumbuhan Kantung Semar. Tumbuhan itu, kini menjadi salah satu maskot dari kebun Raya Balikpapan.

Ada sekitar 1200 spesies tanaman di sini, yang sebenarnya sudah ditanam sejak tahun 2007. Tanaman yang ada di sini disusun secara khusus berdasarkan pola klasifikasi taksonomi, bioregio, tematik, serta pola-pola kombinasi. Hal ini bertujuan agar para pengunjung bisa mengenali lebih dalam tentang tumbuhan endemik tertentu.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata untuk Liburan Tahun Baru di Balikpapan

2. Banyak jenis kayu

Kebun Raya Balikpapan, Wisata Edukasi di KalimantanIDN Times/ Mela Hapsari

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Kalimantan memiliki berbagai jenis tumbuhan kayu. Di sini, pengunjung juga bisa menemui berbagai spesies pohon kayu. Mulai dari meranti, ulin, keruing, bengkirai, serta kaharu. Selain itu, ada juga beberapa koleksi tumbuhan hutam tropis, tumbuhan yang dilindungi, pohon buah, serta jenis anggrek.

Tak hanya melihat-lihat berbagai macam tumbuhan yang ada saja, di sini juga terdapat berbagai macam fasilitas pendukung untuk para pengunjung. Mulai dari pendopo, restoran, gazebo, hingga taman bermain, bisa kalian manfaatkan sebagai pengunjung taman ini.

Di tempat ini juga ada salah satu kawasan bernama Embung Wain, berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan air. Nah, nantinya air yang ditampung ini akan disalurkan sebagai pengairan. Tak hanya itu saja, keberadaan embung ini juga diharapkan menjadi daya tarik bagi pengunjung objek wisata.

3. Rute dan lokasi

Kebun Raya Balikpapan, Wisata Edukasi di KalimantanIDN Times/ Mela Hapsari

Dari pusat kota Balikpapan, kalian akan membutuhkan waktu tempuh sekitar 30-45 menit hingga sampai ke Kebun Raya Balikpapan. Kalian bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum untuk sampai ke lokasi ini. Namun, kabarnya jumlah kendaraan umum untuk sampai ke lokasi cukup sedikit.

Untuk rute ke lokasinya sebenarnya melewati jalan yang cukup mudah pada awalnya, tetapi berbeda setelah kalian sampai di km 13. Di sini, kita harus melewati jalanan yang sempit dan cukup berbatu. Namun, semua jerit payah akan terbayar ketika kita sudah sampai di lokasi tempat wisata.

Baca Juga: Berkunjung ke Dunia Teletubbies di Bukit Alpha Balikpapan

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya