Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tim SAR gabungan terus berupaya menemukan Muhammad Ikhsan, bayi 2 tahun yang dilaporkan hanyut di parit di kawasan Batu Ampar, Balikpapan Utara, Selasa (27/5/2025) pagi. (Dok. Kantor SAR Balikpapan)
Tim SAR gabungan terus berupaya menemukan Muhammad Ikhsan, bayi 2 tahun yang dilaporkan hanyut di parit di kawasan Batu Ampar, Balikpapan Utara, Selasa (27/5/2025) pagi. (Dok. Kantor SAR Balikpapan)

Balikpapan, IDN Times - Seorang balita bernama Muhamad Iksan (2) dilaporkan terjatuh dan terbawa arus di parit kawasan Jalan Patimura, RT 76, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan, pada Selasa (27/5/2025) pagi sekitar pukul 08.00 WITA. Hingga Selasa sore, korban masih belum ditemukan.

“Tim tiba di lokasi pukul 10.45 WITA dan langsung koordinasi untuk pencarian. Kami gunakan rubber boat serta drone thermal untuk menyisir parit,” ujar Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Endrow Sasmita.

1. Kronologi hilangnya Muhammad Ikhsan

Tim SAR gabungan terus berupaya menemukan Muhammad Ikhsan, bayi 2 tahun yang dilaporkan hanyut di parit di kawasan Batu Ampar, Balikpapan Utara, Selasa (27/5/2025) pagi. (Dok. Kantor SAR Balikpapan)

Ketua RT 76 Kelurahan Batu Ampar, Yadi, menjelaskan bahwa balita bernama Muhamad Ihsan (2) dilaporkan hanyut sekitar pukul 08.00 WITA, Selasa pagi (27/5/2025). Saat itu, korban sedang bermain hujan di dekat parit bersama kakaknya dan teman-temannya.

“Anak itu main hujan seperti biasa, bareng kakaknya dan teman-temannya di pinggir parit. Sandalnya hanyut, terus dia kejar, malah ikut hanyut juga,” ujar Yadi saat ditemui di lokasi kejadian.

Menurutnya, warga langsung berusaha melakukan pencarian setelah kejadian. Namun derasnya arus membuat pencarian semakin sulit.

“Memang waktu itu hujan sangat deras. Arus parit juga kencang, sementara usianya masih dua tahun. Kami langsung cari waktu itu juga,” tambahnya.

2. Pencarian terkendala kondisi medan

Editorial Team

Tonton lebih seru di