Satu ASN Perawat Puskesmas Petung PPU Dinyatakan Positif COVID-19 

28 pasien masih berstatus positif COVID-19

Penajam, IDN Times – Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), sejak Sabtu (21/11/2020) hingga hari ini bertambah sebanyak tujuh pasien dinyatakan positif satu diantaranya merupakan tenaga kesehatan (nakes) berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) perawat bertugas di Puskesmas Petung.

Selain tujuh kasus positif tambahan terdapat empat pasien terkonfirmasi positif yang dinyatakan sembuh hasil uji swab negatif.

“Sejak Sabtu kemarin hingga hari ini terdata tujuh pasien tambahan baru dengan kasus konfirmasi positif COVID-19 dan empat pasien positif dinyatakan selesai isolasi atau sembuh,” ungkap Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU, dr. Jansje Grace Makisurat, kepada IDN Times, Selasa (24/11/2020) di Penajam.

1. Perawat Puskesmas Petung diberi kode PPU 165 tinggal di Kelurahan Penajam

Satu ASN Perawat Puskesmas Petung PPU Dinyatakan Positif COVID-19 Ilustrasi corona. IDN Times/Arief Rahmat

Dibeberkannya, untuk kasus pasien terkonfirmasi hasil swab positif pada Sabtu lalu terdapat lima orang pasien satu diantaranya nakes Puskemas Petung dengan kode PPU 165 berusia 36 tahun berjenis kelamin laki-laki tinggal di Kelurahan Penajam.

Selain PPU 165 tersebut, urainya, ada empat pasien positif lainnya yakni PPU 166 perempuan (39) tahun, tinggal di Kelurahan Petung, Kecamatan Penajam, PPU 167 laki-laki (52) domisili di Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku. Kemudian PPU 168, perempuan usia 38 tahun tinggal di Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku.

"Dan pasien positif terakhir yang data masuk hari Sabtu tersbut yaitu PPU 169 jenis kelamin perempuan 40 tahun tinggal di Desa Gunung Intan, Kecamatan Babulu. Dari lima pasien ini hanya PPU 168 yang jalani perawatan di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) sedangkan pasien lainnya melaksanakan isolasi mandiri," tukas Grace.

Baca Juga: Lestarikan Terumbu Karang di PPU, Jamrut DC Turunkan Stupa 

2. Hari Minggu hingga Senin tidak ada penambahan kasus positif COVID-19

Satu ASN Perawat Puskesmas Petung PPU Dinyatakan Positif COVID-19 dr. Jansje Grace Makisurat (IDN Times Ervan Masbanjar)

“Untuk hari Minggu hingga Senin tidak ada tambahan data baru kasus konfirmasi positif COVID-19 di PPU. Tetapi pada per Selasa hari ini ada tambahan dua kasus konfirmasi baru dan diberik kode PPU 170 laki-laki (43) domisi di Desa Tengin Baru, Kecamatan Sepaku serta PPU 171, perempuan (30) alamat Desa Giripurwa, Kecamatan Penajam,” ujarnya.

Diungkapkannya, untuk pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh dengan hasil swab negatif sebanyak empat orang, diketahui pada Sabtu kemarin sebanyak tiga orang, yakni PPU 140, PPU 145, PPU 147, ditambah satu pasien sembuh pada Senin kemarin yakni PPU 139.

3. Tambah tujuh pasien total kasus positif COVID-19 PPU capai 171 orang

Satu ASN Perawat Puskesmas Petung PPU Dinyatakan Positif COVID-19 Infografis COVID-19 PPU (Dok. Satgas COVID-19 PPU)

“Bertambahnya pasien dengan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 dan pasien sembuh, maka update kasus per Selasa hari ini jumlah keseluruhan pasien positif mencapai 171 orang pasien dengan perincian, tujuh pasien meninggal swab positif, 136 pasien sembuh dan 28 orang masih berstatus positif,” sebutnya.

Dari 28 pasien masih berstatus positif tersebut, lanjutnya, delapan pasien diantaranya jalani perawatan di rumah sakit dan 20 pasien lakukan isolasi mandiri. Kondisi seluruh pasien dalam keadaan stabil dan diharapkan mereka segera sembuh.

“Untuk kasus suspek COVID-19 PPU terjadi peningkatan, terakhir Senin kemarin ada penambahan sebanyak enam pasien, tetapi hari ini tidak ada penambahan kasus. Sedangkan update jumlah keseluruhan pasien suspek mencapai 1.347 pasein per Selasa ini, dimana 10 diantaranya menjalani perawatan di Rumah Sakit, satu isolasi mandiri dan delapan meninggal dengan komorbid swab negatif,” pungkasnya.

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times

Topik:

  • Anjas Pratama

Berita Terkini Lainnya